Menghitung/Menentukan Standar Penghasilan Yang Tepat Untuk Karyawan/Pegawai/Pekerja

Setiap orang memiliki besar kebutuhan hidup yang berbeda-beda tergantung gaya hidup, kondisi lingkungan, kebijakan pemerintah, pembangunan lokal, jumlah tanggunan dan lain sebagainya. Yang pasti manusia perlu mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari mulai dari kebutuhan pokok primer, sekunder hingga kebutuhan tersier yang serba mewah.

Bagi orang-orang yang boros, memiliki penghasilan ratusan juta rupiah perhari pun dirasa sangat kurang. Akan tetapi bagi orang-orang yang hidup sederhana dan selalu bersyukur, mempunyai pendapatan minimum provinsi pun sudah lebih dari cukup. Semua kebutuhan mengikuti situasi dan kondisi yang ada, bukan berlandaskan hawa nafsu dan gengsi semata.

Sebenarnya berapa sih standar penghasilan yang baik untuk dimiliki oleh orang-orang secara umum? Selama penghasilan diberikan dalam bentuk uang ataupun dinar dirham, sebagian besar orang akan merasa tidak cukup. Namun jika penghasilan diberikan dalam bentuk barang maupun jasa yang dibutuhkan dalam hidup, maka sudah pasti mencukupi untuk membuat keluarga-keluarga menjadi sejahtera dan bahagia tanpa perlu mahal jika diubah menjadi uang.

Contoh bentuk penghasilan yang baik diberikan perusahaan kepada para karyawan beserta keluarga :
- Kebutuhan Pokok / Sembako
- Sandang, Pangan dan Papan
- Transportasi
- Kesehatan
- Pendidikan
- Sejumlah kecil uang untuk memenuhi kebutuhan lainnya
- dan lain sebagainya

Jika seseorang yang bekerja ditanggung kebutuhan hidupnya secara layak maka secara otomatis seorang pekerja akan bisa bekerja lebih baik karena bisa konsentrasi penuh memikirkan pekerjaan tanpa diganggu pikiran-pikiran negatif seperti hutang, keluarga sakit, biaya sekolah anak, susu anak, ongkos pulang pergi, harga sembako naik turun, dan lain sebagainya.

Artikel Terkait :

0 Respon Pada "Menghitung/Menentukan Standar Penghasilan Yang Tepat Untuk Karyawan/Pegawai/Pekerja"

Posting Komentar