Televisi merupakan salah satu bentuk hiburan manusia yang paling murah dengan berbagai tayangan yang menarik dan disukai oleh segala jenis usia termasuk anak-anak. Tapi sadarkah anda bahwa banyak program acara atau adegan tayangan yang tidak layak dan tidak boleh ditonton oleh anak-anak di bawah umur dengan berbagai jenis dampak negatifnya.
Beberapa Jenis/Macam Tayangan/Adegan Yang Dilarang Dilihat Anak-Anak :
1. Kekerasan
2. Pornoaksi dan Pornografi
3. Gosip (Infotainment)
4. Iklan Yang Tidak Mendidik
5. Film/Lawakan Vulgar
6. Menayangankan Kata-Kata Kasar
7. Yang Bersifat Tidak Mendidik
8. Tayangan Untuk Dewasa dan Remaja
9. Budaya dan Kebiasaan Buruk, dll
Bagaimana caranya melindungi anak kita tercinta dari serbuan tayangan-tanyangan yang dapat memberikan contoh buruk kepada anak kita? Memang tidak mudah karena dibutuhkan peran aktif orangtua untuk membantu memilah mana yang baik dan mana yang buruk bagi buah hati kita. Jangan sampai tayangan yang begitu bebasnya berseliweran dikonsumsi mentah-mentah tanpa adanya pengawasan dari orang tua membentuk kepribadian anak yang buruk.
Berikut Ini Adalah Beberapa Sistem Cara Untuk Mencegah/Menghindari/Menangkal Tayangan Televisi Yang Buruk Untuk Anak-Anak :
1. Sistem Bimbingan Orang Tua
Anak hanya boleh menonton tv ketika didampingi orangtua yang telah paham tayangan yang ada di tv.
2. Sistem Rekam dan Sortir
Orang tua merekam tayangan yang ada di tv lalu mengedit bagian-bagian yang tidak layak, lalu kemudian menayangkannya kepada anak-anak kita.
3. Sistem Beli Jadi
Orang tua membeli film vcd, dvd atau cd interaktif yang sesuai dengan umur/usia anak kita di toko buku. Pastikan tayangan yang kita beli tersebut telah lulus sensor oleh pihak yang berwenang.
4. Sistem Langganan TV Berbayar
Pada tv berlangganan biasanya memiliki fitur untuk memblokir channel-channel tertentu. Pilihkan saluran tv berbayar yang sesuai usia dan mendidik. Kunci saluran-saluran yang tidak layak ditonton anak-anak. Ikuti terus perkembangan setiap salurannya jangan sampai ada perubahan yang signifikan tetapi kita sebagai orangtua tidak mengetahuinya.
Selamat mencoba semoga berhasil membentuk kepribadian anak yang baik dan soleh.
Beberapa Jenis/Macam Tayangan/Adegan Yang Dilarang Dilihat Anak-Anak :
1. Kekerasan
2. Pornoaksi dan Pornografi
3. Gosip (Infotainment)
4. Iklan Yang Tidak Mendidik
5. Film/Lawakan Vulgar
6. Menayangankan Kata-Kata Kasar
7. Yang Bersifat Tidak Mendidik
8. Tayangan Untuk Dewasa dan Remaja
9. Budaya dan Kebiasaan Buruk, dll
Bagaimana caranya melindungi anak kita tercinta dari serbuan tayangan-tanyangan yang dapat memberikan contoh buruk kepada anak kita? Memang tidak mudah karena dibutuhkan peran aktif orangtua untuk membantu memilah mana yang baik dan mana yang buruk bagi buah hati kita. Jangan sampai tayangan yang begitu bebasnya berseliweran dikonsumsi mentah-mentah tanpa adanya pengawasan dari orang tua membentuk kepribadian anak yang buruk.
Berikut Ini Adalah Beberapa Sistem Cara Untuk Mencegah/Menghindari/Menangkal Tayangan Televisi Yang Buruk Untuk Anak-Anak :
1. Sistem Bimbingan Orang Tua
Anak hanya boleh menonton tv ketika didampingi orangtua yang telah paham tayangan yang ada di tv.
2. Sistem Rekam dan Sortir
Orang tua merekam tayangan yang ada di tv lalu mengedit bagian-bagian yang tidak layak, lalu kemudian menayangkannya kepada anak-anak kita.
3. Sistem Beli Jadi
Orang tua membeli film vcd, dvd atau cd interaktif yang sesuai dengan umur/usia anak kita di toko buku. Pastikan tayangan yang kita beli tersebut telah lulus sensor oleh pihak yang berwenang.
4. Sistem Langganan TV Berbayar
Pada tv berlangganan biasanya memiliki fitur untuk memblokir channel-channel tertentu. Pilihkan saluran tv berbayar yang sesuai usia dan mendidik. Kunci saluran-saluran yang tidak layak ditonton anak-anak. Ikuti terus perkembangan setiap salurannya jangan sampai ada perubahan yang signifikan tetapi kita sebagai orangtua tidak mengetahuinya.
Selamat mencoba semoga berhasil membentuk kepribadian anak yang baik dan soleh.
0 Respon Pada "Tips Cara Mencegah Tayangan Televisi (TV) Negatif/Buruk Pada Anak-Anak Kita"
Posting Komentar