Dalam Islam Dilarang Membunuh Binatang/Hewan Dengan Sia-Sia (Iseng)

Untuk menjaga keseimbangan ekosistem pada suatu lingkungan dalam ajaran agama islam tidak memperbolehkan umatnya untuk sewenang-wenang terhadap makhluk hidup lain. Perbuatan menghilangkan nyawa binatang secara cuma-cuma alias hanya iseng adalah perbuatan dosa yang akan dimintai pertanggungjawaban kelak di akhirat. Kasihan mereka mati sia-sia hanya demi kesenangan manusia saja.

Hadist Nabi Muhammad SAW (H.R. Ahmad dan Nasa'i) :
Barangsiapa membunuh burung dengan sia-sia, maka burung itu akan berteriak (mengadu) kepada Allah pada hari kiamat dengan berkata, Ya tuhanku, tanyakanlah kepada orang ini mengapa dia membunuhku dengan sia-sia, bukan membunuhku untuk memanfaatkanku.

Oleh karena itu mari tinggalkan hobi atau kebiasaan buruk kita yang suka membunuh atau menyiksa binatang untuk kesenangan saja. Seharusnya kita hanya membunuh binatang ketika kita membutuhkan sesuatu darinya (dagingnya) atau karena teramcam (hama belalang), dan lain sebagainya.

Beberapa Ketentuan Lain Yang Berhubungan Dengan Binatang :
- Dilarang membunuh binatang di depan induk binatang tersebut
- Tidak boleh membunuh binatang yang sedang merawat anaknya
- Dilarang makan hewan yang disembelih tanpa menyebut nama Allah SWT
- Membunuh hewan/binatang yang merugikan boleh dilakukang (tikus, kecoa, hama, mamalia yang kena rabies, dan sebagainya).

Artikel Terkait :

0 Respon Pada "Dalam Islam Dilarang Membunuh Binatang/Hewan Dengan Sia-Sia (Iseng)"

Posting Komentar