Cara Pendekatan Anak Oleh Orang Tua Membuat Hubungan Akrab / Dekat

Sebagian orangtua melupakan salah satu hal terpenting dalam kehidupan keluarganya.  Hubungan kedekatan atau keakraban antara orang tua dengan anak diabaikan sehingga anak-anak kehilangan sosok orangtua di dalam hidupnya.  Seorang anak bisa memiliki hubungan yang dingin dengan sang ayah atau pun dengan sang ibu, atau bahkan dengan kedua-duanya.  Dengan alasan kesibukan mencari harta, jabatan, atau yang lainnya anak dibiarkan tumbuh besar tanpa kasih sayang orangtua kandungnya secara optimal.

Hubungan yang akrab dan harmonis antara anak-anak dengan orang tua sangatlah penting dalam kehidupan suatu keluarga.  Bahkan jika perlu orangtua harus rela mengorbankan kepentingannya agar bisa memberikan waktu berharganya kepada buah hatinya.  Anak-anak adalah generasi penerus orangtua yang harus diberikan kasih sayang dan bimbingan agar bisa tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang sesuai dengan harapan orangtua dan harapan agama.  Untuk mendekatkan hubungan orangtua dengan anak maka ada hal-hal yang bisa dilakukan.

Cara Mendekatkan Diri Dengan Anak Oleh Orangtua Agar Menjadi Dekat dan Akrab :

1. Main Bersama Anak

Salah satu cara pendekatan dengan anak adalah dengan ikut serta atau mengajak anak-anak main permainan yang disukai oleh anak.  Misalnya main mobil-mobilan, main video game, main boneka-bonekaan, main petak umpet, main rumah-rumahan, main dokter-dokteran, dan lain sebagainya.

2. Mengajak Anak Berpikir / Mengambil Keputusan

Agar anak merasa dihargai keberadaannya maka anak harus sering diikut sertakan dalam suatu pengambilan keputusan atau mencari jalan keluar dari suatu permasalahan.  Tentunya bahasa yang disampaikan tentu sesuai dengan kemampuan bahasa si anak agar mudah dimengerti.  Dengan sering mengasah otak anak dengan berpikir mendalam maka kemampuan analitis otak anak akan terasah dan hubungan anak dengan orangtua bisa menjadi lebih hangat dari sebelumnya.

3. Mengajak Jalan-Jalan

Ajaklah anak jalan-jalan berkeliling lingkungan sekitar tempat tinggal.  Jelaskan kepada anak tentang berbagai hal yang belum diketahui dan dipahaminya.  Jangan lupa membawa uang untuk membeli sesuatu yang disukai anak jika ada hal menarik saat berjalan-jalan bersama anak.  Tentunya hanya belikan hal-hal yang mendidik anak dan tidak merusak kesehatan tubuh anak.

4. Hubungan / Komunikasi Jarak Jauh

Jika keberadaan orang tua jauh dari anak-anak, maka orangtua harus sering-sering berkomunikasi jarak jauh dengan memanfaat kan teknologi komunikasi yang modern.  Paling tidak anak harus ditelepon orangtuanya dengan membicarakan hal-hal yang menyenangkan bagi anak dan bisa mendekatkan hubungan orangtua dengan anak.

5. Mengerjakan PR dan Tugas Sekolah Bersama

Tugas-tugas dan pekerjaan rumah (PR) anak jangan hanya dibebankan pada anak saja.  Orangtua harus membantuk anak dalam mengerjakan PR dan tugas sekolah agar hasilnya bisa maksimal.  Namun jangan sampai mengajarkan anak dengan emosi dan kekerasan karena hanya akan menjauhkan hubungan dekat orangtua dengan anak.  Bantu anak mengerjakan tugas dan pr dengan penuh canda tawa namun tetap serius dalam mencapai sasaran utamanya.

---

Itulah beberapa hal yang bisa dilakukan para orangtua yang kira-kira saat ini memiliki hubungan yang kurang dekat dengan anak-anaknya.  Hal ini bisa dilakukan dengan anak-anak yang masih kecil maupun dengan anak-anak yang sudah beranjak dewasa.  Pendekatan hubungan orangtua dan anak jangan sampai membuat sang buah hati (anak) menjadi individu yang manja, boros, tidak mandiri, berpola hidup tidak sehat dan berbagai hal buruk lainnya.  Semoga berhasil melakukan pendekatan yang baik dengan anak-anak dengan baik dan benar.

Artikel Terkait :